Mungkin kamu sudah banyak mendengar tentang jenis minyak yang terkenal dipakai untuk memasakan ini yakni minyak wijen. Ternyata minyak wijen adalah minyak nabati yang dibuat dari ekstrak biji wijen. Minyak ini kerap kali dipakai untuk memasak sehingga tidak heran jika nama dari minyak wijen sudah tidak asing lagi.
Namun, apakah kamu tahu secara pasti fungsi minyak wijen untuk masakan? Jika belum mengetahuinya, pada kesempatan kali ini kami akan membahas kandungan dalam minyak wijen dan sederet fungsi dari minyak wijen di dalam makanan yang harus kamu ketahui.
Baca Juga: Beberapa Manfaat Minyak Wijen Untuk Kesehatan yang Harus Kamu Ketahui
Kandungan pada Minyak Wijen
Minyak wijen mempunyai banyak kandungan yang bagus untuk kesehatan tubuh mu, berikut ini kandungan di dalam minyak wijen.
- Vitamin B1: 0,001 mg
- Vitamin B2: 0,007 mg
- Vitamin B3: 0,01 mg
- Kalium: 2 mg
- Kalsium: 1 mg
- Natrium: 0,2 mg
- Fosfor: 0,5 mg
- Zat besi: 0,01
- Protein: 0,02 gram
- Energi: 88 kkal
- Lemak 10 gram
Kamu bisa mendapatkan semua nutrisi tersebut di dalam minyak wijen yang ditambahkan ke dalam masakan. Selain itu, semakin pekat warna minyak wijen, maka semakin tinggi aroma yang dihasilkannya sehingga agak sedikit menyengat.
Dapatkan Bahan Masaknya di Astro!
Temukan semua kebutuhan sehari-hari kamu seperti Minyak Wijen dan bahan masak lainnya di Aplikasi ASTRO!
Inilah Fungsi Minyak Biji Wijen pada Masakan
Terdapat dua jenis minyak wijen yang umumnya digunakan untuk memasak, yakni minyak wijen biasa dan yang disangrai. Meskipun keduanya dapat digunakan untuk memasak namun fungsi minyak wijen biasa dan wijen sangrai berbeda.
Minyak wijen sangrai umumnya digunakan untuk menumis, sementara minyak wijen biasa dipakai seperti minyak goreng biasanya. Untuk lebih jelasnya, di bawah ini ada beberapa fungsi minyak wijen pada masakan.
1. Bahan untuk menumis
Saat menumis sesuatu, tentunya kamu akan menggunakan minyak menjadi bahan utamanya. Sama seperti dengan alasan tersebut, kamu bisa memakai minyak wijen menjadi bahan untuk menumis. Kamu hanya perlu memanaskan minyak diatas teflon sebelum akhirnya proses memasak bisa dimulai.
2. Bahan anti lengket untuk merebus pasta atau mie
Umumnya merebus mie atau pasta menjadi sebuah tantangan untuk mu sebab lengket dan bahannya sangat mudah menyatu. Oleh karena itu, kamu bisa meminimalisirnya dengan memberikan sedikit minyak wijen pada rebusan mie atau pasta tersebut.
Cara yang satu ini bukan hanya bisa membantu bahan rebusan mu tidak menempel atau lengket, tetapi juga bisa memberikan tekstur yang sangat kenyal pada mie atau pasta yang sedang kamu masak.
3. Bahan pelengkap untuk nasi goreng
Jika kamu ingin memperoleh rasa nasi goreng yang lebih enak, maka kamu bisa menambahkan minyak wijen ke dalam nasi goreng buatanmu. Hanya perlu menambahkan 1-2 sendok makan saja kamu sudah bisa memberikan sensasi rasanya yang lezat dan berbeda pada nasi goreng mu.
4. Bahan untuk menghilangkan bau amis
Jika kamu berpikir jika hanya lemon saja yang bisa mengusir bau amis, tentunya kamu salah besar. Terdapat sejumlah bahan lain yang bisa membantumu membasmi bau amis, salah satunya yaitu minyak wijen. Kamu juga bisa memakainya menjadi bahan penghilang bau amis pada daging.
5. Bahan tambahan untuk mie ayam
Tentunya kamu tahu jika mie ayam memakai bumbu khusus dalam pembuatannya yang menjadikan sensasi rasanya semakin lezat. Begitu juga dengan menambahkan minyak wijen dalam olahan tersebut. Minyak wijen terbukti bisa memberikan cita rasa lain, termasuk membuat bumbu dan mie nya tidak lengket.
Baca Juga: Ini Alternatif Untuk Pengganti Minyak Goreng yang Menyehatkan
6. Penambah aroma
Minyak wijen yang disangrai dibuat dari biji wijen yang sudah dipanggang, sehingga mempunyai aroma yang sangat kuat dengan cita rasa yang khas. Oleh karena itu, minyak wijen sangrai bisa dipakai menjadi penambah aroma dalam masakan. Penggunaannya dapat untuk ayam, sayuran atau hidangan laut.
Kamu hanya perlu menambahkan sedikit minyak wijen saja ke dalam makanan. Selain itu, semakin gelap warna dari minyak wijen, maka semakin kuat juga aroma yang dimilikinya.
7. Marinasi bahan daging
Fungsi dari minyak wijen yang lainnya yaitu menjadi bumbu untuk memarinasi daging. Menu yang dimarinasi menggunakan minyak wijen biasanya mempunyai aroma yang sangat khas. Ketika di masak, aroma tersebut akan bertahan lama, bahkan bau amis pada masakan bisa berkurang.
8. Penyedap makanan
Kamu harus tahu jika kegunaan dari minyak wijen ini bukan hanya untuk menumis saja, namun juga dapat kamu pakai pada olahan sup dan nasi goreng seperti yang sudah dijelaskan pada point sebelumnya.
Menambahkan minyak wijen bisa menjadikan aroma masakan lebih khas, sedikit nutty dan sedap. Apabila kamu ingin masakan beraroma lebih kuat, kamu bisa menaburkan biji wijen yang sudah disangrai ke dalam masakan.
9. Dressing salad
Ketika kamu bosan dengan dressing salad yang hanya itu-itu saja, kamu dapat menambahkan minyak wijen yang sudah disangrai pada vinaigrette. Menambahkan minyak wijen dapat membantu membuat rasa masakan semakin khas. Kamu juga bisa mencampurkannya dengan cuka beras guna menghasilkan rasa yang berbeda.
Baca Juga: Cara Menggunakan Minyak Canola Untuk Mpasi yang Baik
Nah, itu dia berbagai fungsi minyak wijen untuk masakan yang bisa kamu coba untuk menambahkan cita rasa pada masakan mu agar lebih lezat dan beraroma khas. Untuk mendapatkan minyak wijen, kamu bisa membelinya di Astro!
Astro menyediakan ribuan produk pilihan untuk kebutuhan mu sehari-hari dan buka selama 24 jam. Sehingga kamu bebas untuk belanja kapan saja. Dapatkan manfaat dari Astro dengan mengunduhnya di App Store maupun Play Store sekarang juga!
Referensi:
4 Fungsi Minyak Wijen dalam Masakan, Bisa Jadi Penambah Aroma
Sumber Gambar: Shutterstock