Penjelasan Perbedaan Kandungan Gizi Pada Tahu dan Tempe

Rasanya makan tidak lengkap jika tidak ada tahu dan tempe. Kedua jenis makanan ini hampir tidak pernah absen pada menu sehari-hari. Tidak heran, memang keduanya mudah didapat, rasanya enak dan harganya sangat murah. 

Tetapi, apakah kamu tahu perbedaan kandungan gizi pada tahu dan tempe? Nah, jika kamu tidak mengetahuinya, pada kesempatan kali ini kita akan membahas perbedaan kandungan gizi dan manfaat dari tahu dan tempe seperti berikut ini. 

Baca Juga: Kenali Perbedaan Sea Salt dan Garam Himalaya

Perbedaan Tahu dan Tempe 

Secara umum, tempe diyakini lebih menyehatkan dan bergizi dibandingkan tahu sebab kandungan gizi nya cukup tinggi. Walaupun sama-sama terbuat dari kacang kedelai, nyatanya tahu dan tempe mempunyai perbedaan dari cara pengolahan sampai manfaatnya bagi kesehatan. 

Untuk tahu lebih dalam makan yang lebih menyehatkan antara tempe dan tahu, mari lihat pembahasannya di bawah ini. 

1. Perbedaan dari kandungan gizinya 

Kamu dapat mengetahui  yang lebih bergizi antara tempe dan tahu dengan cara melihat kandungan gizinya. Dikutip dari website Food Data Central dari US Department of Agriculture, di bawah ini sederet kandungan zat gizi yang ada di dalam 100 gram tahu dan tempe 

Tempe 

• 333 mg kalium 
• 2,14 mg zat besi 
• 71 mg kalsium 
• 8,3 gram serat 
• 11,9 gram karbohidrat 
• 19 gram protein 
• 167 kkal energi 

Tahu 

• 147 mg kalium 
• 1,69 mg zat besi 
• 176 mg kalsium 
• 2,4 gram serat 
• 2,35 gram karbohidrat 
• 9,4 gram protein 
• 94 kkal energi 

Dari semua jumlah zat gizi di atas, bisa terlihat jika tempe mempunyai kandungan serat gizi dibandingkan dengan tahu. Selain itu, tempe pun memiliki kandungan probiotik yang tidak ada di dalam tahu. 

Namun, kamu harus ingat jia bahan-bahan lain yang kamu tambahkan ketika memasak atau cara memasak yang berbeda bisa mengubah nilai gizi di dalam tempe atau tahu. Misalnya, walaupun pada keadaan mentah, kalori di dalam tempe lebih tinggi, tetapi bila tahu diolah dengan cara menggorengnya sedangkan tempe dikukus, maka jumlah kalorinya dapat lebih tinggi tahu daripada tempe. 

Sejumlah produsen yang membuat tempe dan tahu pun mungkin menambahkan bahan tambahan sehingga bisa mengubah fakta nutrisi pada kedua jenis bahan makanan ini. 

2. Proses pengolahan 

Walaupun sama-sama dibuat dari kacang kedelai, proses pembuatan tahu dan tempe ini memberikan hasil akhir yang sangat berbeda untuk hal kandungan gizi. Pada umumnya, kacang kedelai mempunyai kandungan antinutrien yakni asam fitat yang bisa mencegah penyerapan zat gizi tertentu di dalam tubuh. 

Kandungan ini tidak bisa dihilangkan lewah proses pemadatan seperti pada tahap pembuatan tahu. Sesudah tahap penyaringan untuk memperoleh ampas kedelai, tahu yang berbentuk bubur akan diproses untuk dipadatkan dengan menambahkan kalsium sulfat. 

Berbeda dengan tempe yang dibuat lewat fermentasi dengan bantuan dari jamur Rhizopus oligosporus, tidak dipadatkan. Oleh karena itu, tahu mempunyai kandungan antinutrien yang sangat banyak daripada tempe. 

Baca Juga: Ini Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika, Penggemar Kopi Harus Tahu

3. Perbedaan manfaatnya 

Baik tahu atau tempe sama-sama mempunyai kandungan senyawa isoflavon. Isoflavon mempunyai berbagai manfaat kesehatan seperti mencegah terjadinya kanker. Untuk hal ini, tempe mempunyai kandungan isoflavon yang cukup tinggi. 

Walaupun proses fermentasi bisa mengurangi kandungan isoflavon dalam tempe, penyerapan kandungan ini pada tempe biasanya masih lebih tinggi daripada tahu. Isoflavon yang terkandung dalam tahu ada sekitar 4-67 mg per 100 gramnya, sementara dalam tempe sebanyak 103 mg per 100 gram. 

Selain itu, berdasarkan jurnal Frontiers In Aging Neuroscience (2022), tempe terkenal mempunyai kandungan probiotik yang bagus guna kesehatan sistem pencernaan. 

Lalu, kandungan serat yang sangat tinggi pada tempe ini menjadikan tempe lebih unggul dibandingkan tahu untuk hal memelihara kesehatan sistem pencernaan. Walaupun begitu, kamu dapat sesuaikan pilihan antara tempe atau tahu sesuai dengan kebutuhan. 

Jika sedang ingin menurunkan berat badan maupun membatasi jumlah kalori, kamu dapat mengkonsumsi tahu sebagai pilihan terbaik sebab mengandung kalori yang sangat rendah dibandingkan tempe. 

4. Cara konsumsinya

Untuk bisa menentukan mana yang lebih bagus antara tahu dan tempe, kamu juga harus memperhatikan cara saat ingin mengkonsumsinya. Memang tempe mempunyai gizi yang lebih padat dibandingkan tahu. 

Namun, lebih sedikitnya jumlah kalori dan kandungan gizi yang ada di dalam tahu juga menjadikannya lebih unggul dibandingkan tempe. Kamu dapat mengkonsumsi tahu lebih banyak untuk memperoleh nilai gizi yang sama tingginya dengan mengkonsumsi tempe. 

Hal yang harus kamu ingat, nilai gizi yang ada di kedua jenis makanan ini mungkin tidak sama karena terkandung dengan jenis, cara pembuatan dan cara memasaknya. 

Jika kamu memasak tempe dengan cara menggorengnya dan memberikan garam yang banyak, tetap saja makanan sehat ini bisa mengakibatkan kolesterol tinggi dan hipertensi.

Mengetahui mana dari tahu dan tempe yang lebih bagus, tidak berarti kamu dianjurkan untuk mengkonsumsi tempe saja. Mengkonsumsi makanan lainnya yang bervariasi bisa lebih mudah membantu kamu memenuhi asupan nutrisi harian. 

Satu yang paling penting yaitu pastikan kamu mengolah tempe dan tahu dengan cara yang benar dan sehat. Jika ingin mendapatkan nutrisi dari tempe dan tahu yang sehat, jangan mengolahnya dengan cara di goreng. 

Baca Juga: Cari Tahu Perbedaan Muesli Oatmeal dan Granola

Sesudah kamu mengetahui perbedaan kandungan gizi pada tahu dan tempe ini kamu sudah tidak bingung lagi dalam menentukan ingin menggunakan bahan makanan ini saat ingin memasak sebuah hidangan. Semoga informasi di atas bisa membantu kamu, ya!

Belanja segala kebutuhan harian dengan cepat dan praktis hanya di Astro. Belanja kebutuhan harianmu sekarang di aplikasi Astro yang bisa kamu download di Google Play Store & App Store!